Trik Menulis Fiksi


Judul               : Kiat Menulis Cerita Fiksi

Resum ke        : ke-13

Gelombang      : 20

Tanggal           : 9 Agustus 2021

Moderator       : Ibu Aam Nurhasanah,S.Pd

Narasumber     : Sudomo, S.Pt

 

"Kita tidak harus menunggu datangnya inspirasi itu, kita sendirilah yang menciptakannya". - Stephen King

            Pukul 10.58, flayer menulis sudah dimunculkan. Wah, akan semakin menantang dan semangat nanti malam untuk menghadirkan tulisan fiksi yang memiliki ruh fiksi.( lintas fikiran)

Mengapa  kita harus menulis fiksi?

Karena,

pertama;  modal dasar , mengapa demikian? salah satu materi dalam tes Asesmen Kompetensi Minimum (AKM)  adalah Teks Literasi. Artinya saat ini kita sebagai guru harus bisa menulis fiksi, yang bertujuan agar mudah menyediakan soal latihan bagi murid kita.

Kedua  adalah dengan menulis fiksi akan bermanfaat dalam pengembangan profesi sebagai guru. Kumpulan cerita fiksi bisa dibukukan sebagai syarat kenaikan pangkat. Novel termasuk kategori karya seni kompleks. Kumpulan cerpen bisa termasuk kategori karya seni sederhana.

Untuk guru swasta seperti saya barangkali bukan kenaikan pangkat, namun menitipkan segala emosi jiwa, letupan-letupan lisan yang dapat diuraiakan menjadi sebuah karya, dan ini menggairahkan pena.

 Syarat  menulis fiksi,  yaitu;

1.      komitmen

2.      riset

3.      membaca karya fiksi

4.      mempelajari KBBI dan PUEBI

5.      memahami dasar menulis fiksi

6.      menjaga konsistensi menulis fiksi.

Bentuk -bentuk cerita fiksi, yaitu

1.      fiksimini, fiksi sangat singkat biasanya beberapa kata saja ( ANJING DILARANG MASUK ), Politisi itu tertegun di depan pagar rumahnya

2.      flash fiction, cerita kilat, biasanya memakai batas jumlah kata khusus, misalnya 50 kata, 100 kata

3.      pentigraf, cerpen tiga paragraf

4.      cerpen,

5.      prosa,

6.      novela,

7.      novel.

Perbedaan terletak pada kompleksitas konflik cerita. Selain itu ada juga batasan kata dan ada juga yang menggunakan batasan paragraf.

Unsur-unsur pembentuk cerita fiksi, yaitu

1.      tema,

2.      premis,

3.      alur/plot,

4.      penokohan,

5.      latar/setting,

6.      sudut pandang.

Apa itu premis? Premis adalah ringkasan cerita dalam satu kalimat. Terdiri dari karakter, tujuan tokoh, rintangan/halangan, dan resolusi.

Contoh premis: Seorang anak memiliki kemampuan sihir bersekolah di sekolah sihir yang harus melawan penyihir jahat demi kedamaian bumi.

Dari contoh jika dijabarkan adalah sebagai berikut:

karakter: anak

tujuan tokoh: kedamaian bumi

rintangan: melawan penyihir jahat

resolusi: belajar sihir

 

Kiat menulis fiksi:

1.      Niat, terkait motivasi diri memulai dan menyelesaikan tulisan;

2.      Baca karya orang lain, bahan referensi, gaya bercerita, menambah diksi

3.      Ide dan Genre, terkait mencatat ide dan pilihan genre yang disukai dan dikuasai

4.      Outline, terkait kerangka tulisan berdasarkan unsur-unsur pembentuk cerita fiksi

5.      Menulis, terkait membuka  cerita, mengenalkan tokoh, menguatkan konflik, menggunakan pertimbangan logika cerita, susunan kalimat pendek dan jelas, pilihan kata, teknik show don't tell, dan ending yang baik.

6.      Swasunting, dilakukan setelah selesai menulis, jangan menyunting sambil menulis, fokus penyuntingan pada kesalahan penulisan, ejaan, kata baku, aturan penulisan, dan logika cerita. Selain itu harus kejam pada tulisan sendiri. Terakhir adalah berpegangan pada KBBI dan PUEBI.

Materi teknik menulis cerpen terlihat singkat pemaparan, namun tepat dan memudahkan penulis pemula seperti saya untuk menelusuri kata demi kata dan memahami apa yang harus dilakukan.(faham banget belum, tapi sudah melayang di depan jidah-hehe)

Ada hal yang sangat menarik pada pertanyaan materi malam ini( karena menurut saya ini masih dalam rangkaian pengembangan menulis fiksi), dan belum pernah saya menulis pertanyaan disetiap resume.( karena saya belum faham)

1.      Moderator terkece Ibu Aam, yaitu  bagaimana mengasah teknik show don't tell(Menunjukan tapi tidak memberitahu)? Agak kesulitan untuk yang newbie saat ingin menulis cerpen.

Jawaban tentu pertama harus memahami teknik show don't tell terlebih dahulu. Sebagai contoh mudah bisa mulai berlatih dari kata sifat, misalnya sedih. Dengan teknik ini kita akan membangun suasana sedih tokoh tanpa harus menuliskan kata sedih. Contoh :  Tehnik tell

Mira sangat sedih melihat jenazah ibunya.

Tehnik show

Dadanya terasa sesak, napas terasa tersekat di tenggorokan, terdengar isakan dibarengi dengan derai air mata yang tak kunjung usai sembari menatap tubuh wanita yang melahirkannya terbujur kaku di ranjang.

2.      ( Ibu Nur hayati-) Kisah nyata sangat bisa dijadikan cerita fiksi. Istilah kerennya based on true story. Ini akan membuat cerita fiksi lebih dekat dengan pembacanya. Sedangkan cara memanjangkan cerita fiksi salah satunya adalah menggunakan teknik show don't tell seperti yang saya jelaskan tadi. Kalau untuk jenis novel panjang, tentu harus disiapkan outline/kerangka dengan beberapa konflik yang baik.

Bagaimana membuat cerita itu hidup dan menarik pembaca untuk membaca hingga akhir? Membuat cerita hidup bisa dengan cara menguatkan karakter tokoh dan membangun suasana yang baik.

3.      Bagaimana membuat akhir dari cerita yang disukai oleh pembaca?

Akhir cerita yang baik adalah yang menjawab konflik cerita. Berlaku juga untuk akhir yang menggantung. Agar disukai pembaca bisa dibuat menggantung atau plot twist.

4.      Fiksimini adalah. Contohnya ANJING DILARANG MASUK. Politisi itu tertegun di depan pagar rumahnya. Flash fiction adalah cerita kilat, biasanya memakai batas jumlah kata khusus, misalnya 50 kata, 100 kata, dll. Pentigraf adalah cerpen tiga paragraf.

 

Narasumber mengakhiri kelas online dengan kata-kata bijak yang menantang...

"Menulislah selagi sempat, jika tidak juga sempat, maka sempatkanlah"

"Belajar terus, seterusnya pembelajar" 


 

Komentar

  1. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya Bu. Kita suka beralasan 'ilham belum datang'. Yuk, semangat! (Ingin berkarya, tapi masih banyak keterbatasan.

      Hapus
  2. Kisah nyata sangat bisa dijadikan cerita fiksi. Istilah kerennya based on true story. Ini akan membuat cerita fiksi lebih dekat dengan pembacanya. Sedangkan cara memanjangkan cerita fiksi salah satunya adalah menggunakan teknik show don't tell seperti yang saya jelaskan tadi. Kalau untuk jenis novel panjang, tentu harus disiapkan outline/kerangka dengan beberapa konflik yang baik

    BalasHapus
  3. Luar biasa Bun. Dapat komentar berharga dari suhu kita. Om Jay

    BalasHapus
  4. Lengkapp...sukakkk ma openingnya...yesss👍👍👍

    BalasHapus
  5. Ilham akan hadir bersama dengan taufik dan hidayat. Ya kan Buu. Keren resumenya. Komplit

    BalasHapus
  6. Resume yang komplit dan padat ....asik Bu bacanya....mantap👍

    BalasHapus
  7. Mantap buu.. lengkap dan informatif. Sukses selaluu

    BalasHapus
  8. Menulislah selagi sempat, jika tidak juga sempat, maka sempatkanlah"

    "Belajar terus, seterusnya pembelajar"

    SEMANGAT TTTT Mom

    BalasHapus
  9. Padat dan lengkap resumenya Bun...salam literasi

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Buku Mahkota Menulis, Buku Muara Tulisan

POHON IMPIAN

Writer's Block?