Keteladanan Rasulullah Dalam Keberagaman
Kehidupan di dunia penuh dengan keberagaman, dari mulai keberagaman ras, suku, warna kulit, keyakinan, bahkan keragaman agama. Dalam QS. Al-Hujrat: 49 pun Allah Swt meniscayakan adanya keragaman laki-laki, perempuan, bangsa dan kabilah.
Pesan keragaman ini ternyata sudah jauh-jauh dicontohkan oleh Nabi Muhammad Saw. Ini tercatat dalam sejarah pembuatan konstitusi Piagam Madinah. Piagam yang berisi 47 aturan kehidupan di kota Madinah.
Para ilmuan menegaskan bahwa di dalam Piagam Madinah tidak didapati ayat-ayat Al-Qur'an maupun hadis Nabi Muhammad Saw. Ini memberikan pesan bahwa Piagam Madinah hendak menghormati seluruh keragaman yang ada di Madinah. Karena memang, di Madinah terdapat banyak kelompok, dari mulai Islam, Yahudi, Nasrani, hingga kaum Pagan.
Para pakar juga menegaskan bahwa dalam pembentukan 47 itu Rasulullah diskusi dengan orang-orang di luar Islam yang memiliki peran di Madinah. Ini memberi pesan bahwa Rasulullah menerima masukan dari semua kalangan, bahkan dalam membuat hukum negara.
Selain itu, pada pasal 1 dari 47 pasal Piagam Madinah disebutkan, "Sesungguhnya mereka satu umat, lain dari (komunitas) manusia lain." Ini memberi isyarat kuat bahwa Nabi Muhammad sebagai pemimpin Madinah menaungi semua keragaman penduduk.
Peristiwa pembentukan Piagam Madinah memberi pesan dan teladan keragaman. Nabi telah mencontohkan dengan baik soal penghargaan kepada keragaman. Ini semestinya menjadi pelajaran dalam konteks Indonesia yang dihuni oleh keragaman keyakinan dan agama. Sehingga keragaman di Indonesia bisa dijaga dan dipupuk dengan baik serta memberikan manfaat bagi kemajuan bangsa.
Bagaimana menurut kalian setelah membaca ringkasan ini ? Bagaimana kaitannya dengan Iman, adab, dan Ilmu?
Bismillahirrahmanirrahim
BalasHapusInti dari iman dan adab adalah amal,,
Bila iman sudah menghujam didada maka akan hadir samina wa Athina
Rasulullah saw berkeinginan untuk menciptakan suatu tatanan masyarakat yg adil, makmur dan sejahtera di Madinah. Maka dibuatlah dokumen (mitsaq al madinah) kemudian menjadi Piagam Madinah. Berbagai suku dan kelompok yg ada dilibatkan dalam membuatnya.
BalasHapusApa kaitannya dg iman? Keimanan yg tertanam yg kuat dan benar, melahirkan akhlaq yg baik. Sehingga Rasulullah dipercaya oleh siapapun krn akhlaqnya.
Lalu dg adab? Rasulullah saw adalah orang yg senantiasa menghargai dan menghormati orang lain sekalipun berbeda pandangan. Sehingga orang lain merasakan keputusan yg diberikan itu adil bagi berbagai pihak.
Kaitannya dg ilmu? Didalam memimpin, diperlukan ilmu dalam mengelola negara, baik ilmu ttg manusianya, adat atau kebiasaan yg berlaku, maupun ttg wilayahnya.
Setelah membaca artikel ini jadi teringat juga dengan indonesia, ada kemungkinan ada inspirasi dari bagaimana Rasulullah sehingga ada piagam jakarta dan lahirlah pancasila.
BalasHapusSemoga bisa mengimplementasikan iman adab dan ilmu secara benar sehingga keindahan islam terpancar dengan baik.
Maka tak diragukan lagi.. islam datang untuk rahmatan lil alamin
BalasHapus